Dalam cara memuaskan suami atau pria pasangannya, banyak hal yang dapat dilakukan oleh wanita. Mulai dari melakukan permainan payudarah, memainkan alat vital pria, sampai yang ekstrim yaitu menelan sperma atau air mani dari pria pasangannya.
Kegiatan yang tak lazim semacam menelan sperma atau memainkan alat vital pria memang bisa menjadi salah satu bumbu kenikmatan bercinta yang Anda lakukan. Namun pernahkah terbelesit dipikiran Anda bahwasanya ada akibat atau efek samping dari menelan sperma/mani?
Ada sebuah mitos orang terdahulu yang mungkin pernah Anda dengar, yaitu tentang pernyataan bahwa menelan seperma akan menyebabkan wanita menjadi hamil. Selain itu juga terdapat mitos lain yang mengatakan bahwa menelan sperma pria remaja dapat membuat wanita menjadi awet muda serta menjadikan kulit halus.
Entah mitos ini benar atau tidak, tetapi pada kenyataanya sperma atau air mani memang mengandung banyak zat bergizi seperti protein dan mineral yang baik bagi tubuh. Tetapi fungsi sebenarnya dari zat tersebut adalah untuk memberikan nutrisi pada sel sperma dalam perjalan menuju Rahim.
Dalam kacamata dunia medis, sperma/air mani dianggap sebagai substansi biologis yang dikeluarkan oleh pria dalam proses pembuahan terhadap telur pada Rahim wanita. Cairan sperma ini juga dikenal dengan nama seminal fluid, dimana biasanya terkandung spermatozoa.
Seorang peniliti, Jhonson dan Everitt berhasil menemukan secara rinci kandungan apa sajakah yang ada dalam sperma. Melalui bukunya yang berjudul “Essential Reproduction” mengemukakan bahwa kandungan gizi dalam sperma sangatlah tinggi, diantaranya.
- Mineral (Magnesium, Kalsium, Kalium, Fosfor)
- Protein
- Asam Amino
- Vitamin (B12, C)
- Hormon (Testosteron, Prostaglandin)
Saking tingginya kandungan gizi dalam sperma, Jhonson dan Everitt mengatakan bahwa dalam satu kali enjakulasi (satu sendok teh sperma/air mani) sudah mengandung 150 mg protein, 11 mg karbohidrat, 6 mg lemak, 3 mg kolesterol, 7 persen US AKG kalium, tembaga dan seng.
Efek Menelan Sperma Pria
Setelah melihat kandungan gizi sperma/air mani, berarti benar donk bahwa efek menelan sperma akan menyebabkan awet muda, kulit halus, serta kehamilan? Sayang sekali bahwa jawabannya adalah belum tentu, karena hingga sampai saat ini masih belum ditemukan bukti secara ilmiah tentang efek menelan sperma seperti yang telah yang disebutkan tersebut.
Tidak ada wanita yang menelan sperma menjadi hamil, dan tidak pula ditemukan bukti bahwa wanita menjadi awet muda karena menelan sperma. Kalau ada manfaat menelan sperma bagi wanita, itu adalah asupan gizi sperma pada tubuh serta kepuasaan psikis karena telah mampu memuaskan pasangannya.
Yang pasti adalah menelan sperma tidak apa-apa bagi wanita. Kecuali jika Anda menelan sperma dari laki-laki yang tidak sehat dan memiliki penyakit seksual, kerena dapat menyebabkan kesehatan Anda memburuk terkena penyakit infeksi menular seksual. Hal ini akan semakin parah, bila terdapat luka/lecet pada mulut serta tenggorokan. Karena akan semakin mempercepat menularnya penyakit tersebut.
Berikut ini adalah akibat menelan sperma/mani pria tidak sehat.
1. Tertular Penyakit
Penyakit seksual menular seperti hepatitis, sipilis, dan gonore memiliki kemampuan untuk menularkan pada orang lain. Penularan tersebut akan lebih cepat melalui sentuhan kulit, yaitu ketika Anda memainkan alat vital, bahkan sampai menelan sperma dari pria penderita penyakit.
2. HIV/AIDS
HIV/AIDS adalah sebuah penyakit menular seksual yang sangat berbahaya dan belum ditemukan obatnya. Penderita HIV/AIDS dapat menularkannya melalui sentuhan. Jadi jika Anda bersentuhan atau bahkan sampai menelan sperma penderita HIV/AIDS akan menyebabkan Anda terjangkit penyakit tersebut.
Demikianlah akibat dan efek menelan sperma bagi wanita. Dari semua uraian diatas dapat kita ambil kesimpulan bahwa menelan sperma pria bagi wanita tidak apa-apa, asalkan berasal dari pria yang sehat tidak berpenyakit. Serta bahwa menelan sperma tidak akan mengakibatkan kehamilan maupun awet muda meskipun asupan gizi sperma masuk ke dalam tubuh.
